SERIBU LANGKAH LI DI MULAI DARI LANGKAH PERTAMA

SERIBU LANGKAH LI DI MULAI DARI LANGKAH PERTAMA

Semua hal di mulai dari diri sendiri dan langkah yang kecil,.

jika aku menjadi DPD RI ,yang akan ku lakukan pertama kali adalah membuat sesuatu yang baru yang akan aku mulai dari diri sendiri. Sepeda !!! Kotoran !!! kata sederhana yang akan membuat sebuah perubahan besar, kita sering lupa dengan hal-hal kecil.

di mulai dari sepeda, bayang kan jika saya anggota DPD RI berjalan kekantor dengan sepeda, apa yang anda pikir kan? Nah.., aku akan membuat peraturan daerah di mana setiap hari minggu dan sabtu kita di wajib kan untuk melepas yang nama nya kendaraan yang menggunakan BBM. kita semua anggota DPD RI pun harus mengikuti peraturan, kendaraan yang menggunakan BBM yang di perboleh kan untuk di gunakan hari itu hanya oplet, bus, ambulan, pemadam kebakaran. Bayang kan betapa menguntung kan nya peraturan ini, tidak masalah kita harus menggeluarkan dana agak besar untuk pertama kali , untuk membeli sepeda untuk rakyat, tetapi hasil nya pasti di banding kan harus mengeluarkan dana besar yang hasil nya tidak pasti. tidak harus sepeda yang di gunakan tetapi tidak menggunakan BBM

keuntungan pertama , jika sehari kita menggunakan dan 1 M untuk BBM saja, bayang kan kita bisa menghemat berapa Milliar dalam sebulan? yang dana nya bisa kita gunakan untuk pendidikan anak kita kesehatan ataupun kemiskinan

Keuntungan kedua,  menyehat kan badan kita, berapa banyak orang yang menggeluh tidak memiliki watu untuk berolahraga

Keuntungan ketiga, Menjadi daya tarik, bukan hanya di Indonesia saja. tetapi seluruh dunia. di mana lagi bisa menemukan peraturan seperti ini? mengurangi karbon dioksida yang merusak ozon kita, sebagai jalan pemecahan masalah global. Jika kita beruntung mungkin kita akan mendapat kan perhargaan dunia

 Kotoran !!!! APA YANG LANGSUNG KALIAN PIKIR KAN? JIJIK? tapi bagi saya ini merupakan hal yang mengguntung kan. Kotoran manusia ataupun hewan merupakan hal yang bisa di manfaat kan. Ya… Pupuk kandang, dan pupuk organik!!! bayang kan dhe. Jika kotoran ternak dan manusia di suatu daerah di gabung. aku mencium bau keuntungan untuk hal ini, , membangun sebuah pabrik pupuk besar. selain pupuk kita juga bisa memanfaat kan gas mentana yang mudah terbakar sebagai bahan bakar , baik itu berupa biogas ataupun hal lain nya. Kita bisa menjual pupuk dengan harga yang sangat murah kepada petani, membuat harga beras tidak melonjak lagi, agar semua dapat mamakan nasi bukan nasi aking lagi, membangun sebuah perkebunan buah yang terbuka untuk masyarakat, kita bisa memanfaatkan daun kering untuk menjadi pupuk kompos, selain itu kebun buah ini akan menajdi pusat pariwisata daerah dengan melatih seekor monyet ataupun orang hutan memetik buah untuk tukang kebun. jika Thailand ada gajah yang membantu petani, di Jepang ada monyet mengantar sake, di tmpat kita ada Monyet pemetik buah untuk kita. 

Keuntungan: membantu masyarakat memperoleh pupuk murah, jika di ekspor kita mendapat kan uang besar, menyelamatkan alam, biogas sendiri dapat menjadi alternatif gas LPG, membuat lapangan kerja bagi warga saat pembuatan pabrik pupuk, menjadi tempat wisata sekaligus melestarikan monyet sumatera ataupun orang hutan di perkebunan, daun-daun kering dapat menjadi pupuk.

JIKA AKU MENJADI DPD RI

JIKA AKU MENJADI DPD RI  DI MULAI DARI HAL KECIL

Apa yang anda pikir kan jika menjadi DPD RI?

Jika saya menjadi DPD RI, layak nya kata-kata ini "JIKA KITA INGIN MENGUBAH  SESUATU YANG BESAR, MAKA UBAH LAH HAL YANG KECIL TERLEBIH DAHULU" sebagai perwakilan rakyat daerah dari mana lagi harus memulai jika tidak dari diri sendiri, perwakilan daerah harus memberi panutan untu rakyat daerah nya.

Mulai lah dari hal kecil yang ada di depan mata, tidak perlu muluk-muluk untuk melakukan hal yang besar," SERIBU LANGKAH LI DI MULAI DARI LANGKAH PERTAMA"  kita ambil contoh di daerah, begitu banyak  sekali tempat pariwisata yang menjanjikan, yang dapat menjadi sumber uang. Baik untuk pemerintahan daerah ataupun rakyat nya sendiri.

jangan kan untuk di perkenalkan di dunia  untuk di daerah sendiri saja masih belum mengenal tempat wisata nya sendiri. contoh nya saya sendiri, begitu indah nya Gunung Kerinci di kota Jambi tapi saya tidak pernah merasakan nya, Begitu jernih dan segar nya air di Pulau Berhala tapi hanya sebatas pembicaraan, begitu menakjubkan nya seni tangan Candi Jambi tapi hanya sebatas foto bagi saya.

KENAPA? karena tidak di ekspos dan di jaga. Tidak ada nya transportasi ke sana yang membuat bingung semua warga yang ingin berkujung dan memilih mengurung niat nya untuk memanjakan mata dengan alam indah kita. Bayang kan jika tempat pariwisata di daerah kita kembang kan, banyak warga terbantu dengan mencari sercercah rezeki dengan berjualan makanan khas, pernak-pernik buatan tangan khas daerah, tarian daerah, lagu daerah, suku-suku daerah yang apabila dapat di kembangkan akan menjadi sebuah maskot bagi daerah, inilah yang akan menjadi daya tarik khas pariwisata kita 

 Bisa membuka lapangan kerja dengan membuat bus wisata daerah, tenaga kerja supir, teknik, loket, dll. coba di pikir kan berapa banyak manfaat nya? langkah yang saya akan lakukan adalah mempromosikan pariwisata dengan warga daerah tersebut. BAGAIMANA? Saya akan melakukan"study tour"untuk anak-anak sekolah, memperkenal kan indah nya tanah mereka, mengajarkan untuk melestarikan alam nya sendiri, "Menyebarkan Brosur" kepada masyarakat, " Memberi Layanan Gratis Bus 1 Hari".

 Kenapa negara tetangga kita selalu mengklaim barang kita? Karena kita kaya akan alam dan keragaman, kalau bukan kita sediri, siapa lagi?  Aku yakin kita BISA, setelah melakukan langkah tersebut kita pasar kan ke dunia, INI DAERAH KU , TANAH AIR INDONESIA